Beberapa
Macam Aturan Komposisi Fotografi
Contoh
Komposisi Rule of Thirds, Image Credit Photography101
Aturan
komposisi yang standar ada dalam aturan yang disebut Rule of Thirds.
Rule of Thirds didapat dengan membagi bidang foto dalam tiga bagian vertikal
dan tiga bagian horisontal. Elemen-elemen foto dipasang pada garis2-garis
pembagi itu.
Pada hukum
Rule of Thirds, garis-garis pembagi biasanya diisi garis cakrawala untuk
foto-foto lanskap (landscape). Rule of Thirds akan membingungkan
pemula manakala tidak terdapat bidang atau garis tegas sama sekali pada adegan
yang difoto.
Sejalan
dengan berlalunya waktu, muncul bermacam teori komposisi kontemporer yang tiap
jenisnya pun justru sangat tak terumuskan dengan tegas. Jenis komposisi modern
yang pertama adalah “merata”. Elemen-elemen foto diatur serata mungkin.
Misal foto produk, foto keluarga. Komposisi “merata” dipakai untuk memotret
benda yg banyak. Varian dari “merata” adalah kita menonjolkan beberapa di
antara obyek yang terpotret itu.
Jenis komposisi
modern kedua adalah “di tengah”. Subjek utama yang dipotret dipasang
benar benar di tengah foto. Sedangkan komposisi modern ketiga adalah “di
pinggir”, alias benda utama dalam foto dipasang di paling tepi kiri atau
kanan foto. Saat ini komposisi foto relatif sangat bebas. Tetapi sesungguhnya
hanya pengembangan saja dari komposisi jenis “di tengah” atau “di tepi” atau
“merata”. Bagaimana pun komposisi adalah pilihan personal yang menyangkut
selera. Tidak ada istilah salah dan tak ada benar di sini.
Kumpulan
komposisi-komposisi yang pernah Anda buat akan menjadi “perpustakaan” bagi
pemotretan anda selanjutnya. Komposisi memang “menyandingkan” elemen-elemen
foto. Memisahkan yang utama (POI, Point of Interest) dengan yang lain bisa dgn
warna, fokus atau juga posisi.
Dalam dunia
jurnalistik, sering muncul dua macam komposisi. Pengaturan oleh protokol dan
pengaturan pemotretan. Kalau Anda melihat sebuah foto tidak enak dilihat, itu
artinya anda tak suka komposisi foto itu.
Kesan Foto
Berdasarkan Komposisi
Contoh
Komposisi Rule of Thirds
Dalam
mengatur komposisi fotografi, posisi objek utama menentukan “kesan” sebuah
foto. Bidang kosong di depan objek memberi kesan “sedang menuju sesuatu”.
Sedangkan bidang kosong di belakang objek, memberi kesan “meninggalkan
sesuatu”.
Secara umum,
komposisi dalam fotografi adalah cerminan kepribadian sang fotografer. Tidak
ada patokan mati tetapi yang ada adalah bagus atau buruk menurut umum. Rule of
third dalam teori komposisi yang telah dijelaskan di atas, cuma berlaku saat
yang dipotret adalah bentuk teratur. Komposisi adalah 80 persen nilai atau
kesan foto pada sebuah pemotretan benda mati. Sedangkan pada pemotretan makhluk
hidup, komposisi dikalahkan oleh ekspresi.
Pada
intinya, mengatur komposisi saat memotret adalah proses utama penciptaan sebuah
foto secara umum. Komposisi adalah pembeda foto yang satu dengan lainnya.
Komposisi seperti juga moment dan ekspresi, tidak bisa dibuat Auto pada kamera,
dan tak bisa diperbaiki melalui photoshop jika tidak sesuai.
Kemampuan
membuat komposisi fotografi yang baik pada saat mengambil foto adalah hasil
pengendapan pemikiran yang didapat dari latihan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar